Rabu, 12 Desember 2012

KUASAI TEKNOLOGI MODERN



Ø  KUASAI TEKNOLOGI MODERN

“Sedikit kerja dengan ilmu berarti banyak, dan banyak bekerja dengan kebodohan berarti sedikit.“
(HR.As-Suyuti)

     

      Kita hidup di zaman teknologi modern, tentu kite harus menguasai salah satu bidang teknologi yang kita minati. Tanpa menguasai teknologi maka kita hanya akan menjadi bangsa yang konsumtif, bangsa yang ketinggalan zaman, bangsa yang hanya bisa menggunakan teknologi tanpa bisa menciptakan. Bukankah kita dianjurkan oleh agama, agar gemar berkarya, gemar berkarya berarti gemar mencipta, apabila menguasai materi yang ingin kita cipta.

      Sebagai contoh ilmu komputer, apabila kita telah kuasai ilmu komputer, maka kita akan mampu melakukan berbagai hal. Ingin menjadi seorang penulis buku, novel, atau wartawan tentu sangat membutuhkan ilmu komputer. Ingin bekrja di sebuah bank, juga butuh ilmu komputer. Ingin mendirikan percetakan, juga butuh ilmu komputer. Ingin tau lebih jauh internet juga butuh ilmu komputer, dan masih banyak lagi manfaat penguasaan teknologi komputer.
      Arti kata “modern“ itu bermakna “ratio“ orang yang modern berarti mampu memberi gizi ratio atau otak kita dengan ilmu pengetahuan, dengan berbagai ilmu baik ilmu praktis maupun ilmu terapan. Penampilannya orang indonesia asli, namun pemikiranya sangat global (think globally act locally).
      Ilmu pengetahuan sangat penting sekali bagi diri kita, orang lain, masyarakat sekitar, lingkungan alam sekitar kita, Negara dan juga agama.
      Nabi Muhammad saw, pernah bilang ”man arada al-dunya fa’alaihi wa man arada al-akhirata fa’alaihi bil al-ilmi” (Barang siapa butuh sejahtera didunia maka harus menguasai ilmu dunia, dan barang siapa ingin bahagia di akherat maka harus mengusai ilmu akherat)
     
      Ya Alloh, semoga kami mampu mengerahkan potensi iman untuk mendekat kepada-Mu, dan mampu mengerahkan anugrah pikiran untuk memiliki dan mengamalkan ilmu pengetahuan. Ya Alloh, mulai deti ini, kami memohon kepada-Mu, agar   kami mampu mengusai dan menerapkan ilmu pengetahuan baik ilmu dunia maupun ilmu akherat.


”Banyak orang meributkan keburukan dunia yang bagi mereka sebenarnya cukup buruk.”
(Peter Sirius)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar