Kamis, 13 Desember 2012

BEKERJA UNTUK MENJAGA ASET

Ø  BEKERJA UNTUK  MENJAGA ASET

“Barang siapa menjual rumah (tanah) kemudian ia tidak membeli rumah yang sepertinya dengan uang itu, niscaya Alloh swt, tidak akan memberkati uang itu.”


            Bekerja keras adalah untuk membuat agar hidup lebih sejahtera, dan kecukupan. Cukup sandang, cukup pangan, dan cukup papan (rumah sebagai tempat tinggal). Apabila kita berusaha memenuhi ketiga macam kebutuhan tersebut insya Alloh, kita tidak akan tega menjual
rumah hanya  untuk kebutuhan yang bersifat konsumtif.
            Aset-aset benda tetap adalah merupakan modal yang sangat besar nilainya, tidak setiap orang mampu mengusahakanya, rumah adalah tempat untuk tinggal anak dan istri, harus diperjuangkan sedapat mungkin agar tidak terjual dengan percuma. Begitu pula dengan sawah atau tanah pekarangan. Sawah adalah sebagai ladang untuk ditanami bahan pangan sebagai tulang punggungpangan keluarga dan apabila tersisa bisa dijual untuk biaya sekolah anak.
            Aset-aset benda tetap, untuk memperolehnya penuh dengan cucuran keringat, bahkan sampai rela mengencangkan ikat pinggang, hanya karena ingin memiki rumah atau sawah. Orang yang menjual rumah atau tanah tanpa sebab, ibaratnya memeperoleh uang terlalu mudah, sehingga dis mudah membelanjakanya kepada hal yang tidak perlu. Ia tidak tau bagaimana susahnya mewujudkan rumah tersebut.
            Hadits tersebut menghendaki, apabila kita menjual rumah atau tanah, hendaknya uang penjualan dibelikan rumah atau tanah, sebagian digunakan untuk keperluan lain. Biasanya uang penjualan rumah cepat habis untuk keperluan lain kalau tidak dibelikan rumah lagi.
            Insya Alloh, mulai detik ini juga kami akan bekerja keras agar asset benda yang kami miliki tetap utuh dan mendapat berkah dari Alloh.Amien

“Kebanyakan kita menghabiskan setengah dari waktu kita untuk mengharapkan hal-hal yang sebetulanya bisa kita peroleh jika kita tidak membuang setengah dari waktu kita untuk berharap.”
(Alexander Woollcott)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar